bentuk muka bumi yang nyaris datar disebut
16bentuk-bentuk permukaan Bumi yang meliputi daratan dan juga perairan, seperti gunung pegunungan, bukit dan perbukitan, jurang, palung,dsb. Skip to the content. Plato merupakan daerah yang menjorok ke atas lebih tinggi dari daerah sekitarnya yang dipuncaknya bersifat datar disebut. Plato ini bisa berada di dataran tinggi maupun berada di
Bentukmuka bumi yang berasal dari pegunungan dan sekarang nyaris datar karena terjadi proses erosi disebut A. Eskarpment. B. Dataran banjir. C. Fleksur. D. Peneplain. E. Bare area . Jawaban: D. Peneplain adalah dataran yang luas dan hampir rata terbentuk dari proses tenaga eksogen yang berlangsung terus menerus.
Bentukmuka bumi tidak hanya berupa daratan saja, melainkan dapat berupa perairan. Dalam miniatur bola dunia, perairan digambarkan dengan warna biru. Jika kita perhatikan warna biru di bola globe lebih dominan dibandingkan warna daratan. Hal tersebut dikarenakan perairan di bumi memang lebih banyak daripada daratannya.
BentukMuka Bumi - Penjelasan Terlengkapnya. Seperti yang sudah kita kenal dan yakini sejak dulu, bahwa bentuk dari semua planet termasuk bumi kita adalah bulat dengan pepat di kedua kutubnya. Hal ini seperti yang sudah diajarkan melalui bangku pendidikan kepada setiap manusia di seluruh dunia. Namun, meskipun bentuk bumi bulat, bumi memiliki
Frau Mit 3 Kindern Sucht Mann. Seperti yang sudah kita kenal dan yakini sejak dulu, bahwa bentuk dari semua planet termasuk bumi kita adalah bulat dengan pepat di kedua kutubnya. Hal ini seperti yang sudah diajarkan melalui bangku pendidikan kepada setiap manusia di seluruh dunia. Namun, meskipun bentuk bumi bulat, bumi memiliki permukaan yang tidak rata alias bermacam-macam. Bentuk permukaan bumi pun berbagai macam, karena ada yang memiliki bentuk cekung dan ada juga yang memiliki bentuk cembung. Permukaannya yang berbeda-beda itu karena memiliki bentuk dan karakteristiknya masing-masing. Oleh karena itu, kami tertarik untuk mengulas materi mengenai bentuk-bentuk muka bumi secara lengkap. Maka simak penjelasan di bawah ini Bentuk Muka Bumi Bentuk muka bumi terbagi menjadi dua bagian yaitu, bentuk permukaan daratan dan bentuk permukaan perairan. Bentuk Permukaan Daratan Bagian yang pertama yang kita tinggali ini disebut dengan daratan dan menjadi bentuk muka bumi yang pertama dan biasa disebut dengan permukaan daratan. Pada permukaan daratan, terdapat berbagai macam bentuk yang sering disebut sebagai relief. Permukaan daratan sendiri terdiri dari berbagai macam bentuk yang berbeda-beda, berikut ini penjelasannya Dataran Tinggi Disebut dengan dataran tinggi karena bagian dari permukaan bumi yang satu ini berada dalam ketinggian berkisar di antara 400 – m dari permukaan air laut. Plato Daerah yang menyembul ke atas ini disebut dengan plato. Daerah ini lebih tinggi dari pada daerah sekitarnya namun puncaknya berbentuk datar. Bagian puncaknya yang datar ini sangat cocok bila digunakan untuk panggung pertunjukan. Plato ini sendiri dapat ditemukan di daerah dataran tinggi mau pun daerah dataran rendah. Daratan Rendah Ada dataran tinggi pasti ada juga dataran rendah. Dataran ini biasanya memiliki ketinggian yang berkisar di antara 0 – 400 m dan merupakan sebuah dataran luas yang menjadi tempat untuk dihuni oleh manusia. Depresi Kontinental Depresi kontinental memiliki ketinggian di bawah permukaan air laut, berbanding terbalik dengan dataran rendah yang ketinggiannya 0 meter di atas permukaan air laut. Depresi kontinental bisa ditemukan di Amsterdam, Belanda. Gunung Gunung merupakan relief bumi yang bentuknya menonjol ke atas. Ketinggian gunung pada umumnya juga berada di ketinggian lebih dari meter. Gunung ini sendiri terdiri dari 3 bagian yakni, lereng yang merupakan bagian terendah dari gunung, lalu kaki gunung dan bagian yang paling tinggi disebut dengan puncak gunung. Gunung dibagi menjadi gunung aktif dan gunung tidak aktif. Pegunungan Jika banyak yang menganggap jika gunung dan pegunungan sama, maka anggapan ini salah. Karena pegunungan adalah sebuah kawasan luar dan memanjang yang terdiri dari beberapa gunung. Bukit dan Perbukitan Meski sama sama merupakan permukaan bumi yang memiliki ketinggian, namun bukit dan gunung berbeda karena ketinggian gunung yang hanya berkisar 20 hingga 300 meter saja. Sedangkan perbukitan adalah kumpulan bukit yang berjajar menjadi satu. Lembah Lembah biasanya juga disebut dengan kaki gunung, lembah sendiri adalah permukaan bumi yang bentuknya seperti cekungan dan dikelilingi oleh gunung mau pun pegunungan. Tak jarang lembah juga bisa berupa sebuah tepi sungai yang luas. Jurang Jurang merupakan sebuah lembah namun dengan ukuran yang sangat sempit dan biasanya diapit oleh tebing-tebing yang sangat curam dan terjal. Jurang sendiri juga biasanya memiliki kedalaman yang cukup dalam sehingga sangat berbahaya. Ngarai Ngarai terbentuk dari beberapa lembah yang mengalami pengikisan air dalam kurun waktu yang lama, sehingga membuat sisi-sisinya hampir tegak lurus. Sungai Sungai adalah sebuah aliran air yang ukurannya sangat panjang bahkan ada juga sungai yang memiliki ukuran sangat besar. Mengalir dari sumber sungai yang disebut dengan hulu hingga akhirnya berhenti di muara sungai atau disebut juga dengan hilir. Danau Bentuk permukaan bumi yang cekung, tidak memanjang, besar, dan dikelilingi daratan disebut danau. Bentuk Permukaan Perairan Meskipun daratan cukup luas, pada kenyataannya bumi lebih banyak berupa perairan daripada daratan. Sebagian besar dari permukaan bumi ini adalah periaran. Ini sebabnya, pada replika bola dunia warna biru lebih mendominasi daripada warna lainnya. Berikut bentuk-bentuk permukaan perairan bumi Dangkalan atau Paparan Benua Memiliki kedalaman laut sekitar 200 meter dengan permukaan laut yang cukup luas. Maka dari itu bagian ini disebut dengan dangkalan atau biasa juga disebut dengan nama paparan benua. Bentuk permukaan bumi ini kepanjangan dari benua atau daratan pulau. Punggung Laut Di dasar laut juga terdapat bukit loh, dan bukit yang berada di dasar laut ini dinamakan dengan punggung laut. Biasanya bagian ini tidak akan pernah bisa sampai muncul di permukaan laut. Ambang Laut Kawasan daratan luas yang letaknya berada pada laut dangkal ini disebut dengan ambang laut dan menjadi pemisah di antara dua laut dalam. Gunung laut Tak hanya di daratan saja, gunung juga bisa ditemukan di permukaan laut dengan kaki gunung yang letaknya ada pada dasar lautan. Gunung laut sama seperti gunung di daratan ada yang aktif dan tidak aktif. Gunung laut yang aktif sewaktu-waktu juga bisa mengalami erupsi atau letusan. Palung Laut atau Trog Palung laut bisa dikatakan sebagai jurang lautan. Karena memiliki kedalaman yang cukup dalam. Dengan kondisi yang curam, sempir dan memanjang. Kedalamannya sendiri dapat mencapai meter ke bawah laut. Lubuk Laut atau Beken Bentuk permukaan laut yang seperti cekungan besar dan juga lebar serta sangat dalam disebut lubuk laut. Nah, itulah beberapa bentuk muka bumi, baik di daratan ataupun di lautan, ternyata bentuk permukaan bumi sangat beragam ya. Semoga penjelasan dari kami ini berguna untuk membantu Anda belajar. Sekian dan sampai jumpa. Artikel Lainnya Proses Pembentukan Minyak Bumi Hutan Lingdung – Fungsi, Manfaat, dan Contoh Suaka Marga Satwa – Fungsi, Contoh, dan Tujuannya Cagar Alam – Pengertian, Fungsi, Contoh, Beserta Gambar Pola Aliran Sungai – Bentuk dan Gambarnya
Bentuk muka bumi dibagi menjadi dua yaitu daratan dan perairan. Sebagian besar permukaan bumi tertutup air atau yang disebut dengan wilayah perairan dan sisanya merupakan wilayah daratan. Bagian daratan yang ada di Bumi disebut pulau yang dikategorikan dalam beberapa benua yakni Amerika, Eropa, Australia, Asia, Afrika, dan benua Antartika. Daratan dan perairan di Bumi memiliki bentuk permukaan yang berbeda-beda. Sesuai dengan bentuk dan karakteristiknya, permukaan bumi terdiri dari beberapa bentuk sebagai berikut. Di Daratan1. Dataran tinggi2. Plato3. Dataran rendah4. Depresi kontinental5. Gunung6. Pegunungan7. Bukit dan perbukitan8. Lembah9. Jurang11. Ngarai11. Sungai12. DanauDi Lautan1. Dangkalan atau paparan benua2. Punggung laut3. Ambang laut4. Gunung laut5. Palung laut6. Lubuk laut atau beken7. Pulau karang Bagian bumi inilah yang menjadi tempat tinggal bagi umat manusia. Terdiri dari beberapa permukaan yang dikenal dengan istilah berikut. 1. Dataran tinggi Daratan memiliki bentuk dan ketinggian yang berbeda-beda. Bagian yang luas dan lebih tinggi dari daerah lain di sekitarnya disebut dengan dataran tinggi. Umumnya ketinggian daerah ini ratusan atau bahkan ribuan meter di atas permukaan laut. 2. Plato Bentuk muka bumi yang cukup unik di wilayah daratan adalah plato. Daerah ini memiliki posisi lebih tinggi dari daerah lain, baik yang ada di dataran tinggi maupun dataran rendah. Bagian puncaknya adalah datar sehingga dapat digunakan untuk panggung pertunjukan. 3. Dataran rendah Ada lagi istilah dataran rendah yang digunakan untuk menyebut permukaan bumi yang memiliki posisi lebih rendah dari daerah di sekitarnya. Umumnya untuk permukaan bumi yang termasuk dataran rendah adalah yang memiliki ketinggian di bawah 200 mdpl. Sebagian besar wilayah tanahnya subur dan cocok untuk bertanam. Daerah inilah yang paling banyak digunakan sebagai area pemukiman karena sebagian besar kontur tanahnya adalah datar. 4. Depresi kontinental Bentuk permukaan daratan yang memiliki karakteristik cukup unik adalah depresi kontinental. Pada bagian ini daratannya lebih rendah dari permukaan air atau berada di ketinggian di bawah permukaan air. Daerah seperti ini bisa dilihat di Amsterdam, Belanda. Dibangun dengan membendung teluk, bagian daratan ini terkadang tidak terlihat dari daratan lain. 5. Gunung Masyarakat Indonesia tentu sudah sangat mengenal yang namanya gunung. Bentuk permukaan daratan yang lebih menonjol dan lebih tinggi dari daerah di sekitarnya. Terdiri dari puncak, lereng, dan kaki gunung yang berada ribuan mdpl. Terdapat gunung api aktif dan tidak aktif yang memiliki karakteristik berbeda. Jika mengandung magma di dalamnya dan dapat mengalami erupsi, maka termasuk gunung aktif. Sedangkan untuk gunung yang tidak lagi mengeluarkan material vulkanik disebut gunung tidak aktif atau gunung mati. 6. Pegunungan Selanjutnya yang bisa ditemukan di permukaan daratan adalah pegunungan. Berbeda dengan gunung yang hanya memiliki satu puncak, pegunungan terdiri dari beberapa puncak dan biasanya terbentang panjang. 7. Bukit dan perbukitan Tonjolan permukaan bumi di daratan yang lebih tinggi dari daerah lainnya disebut perbukitan. Bukit umumlah tidak terlalu besar, tidak seperti pegunungan. Ketinggian daerah ini umumnya 200 hingga 500 mdpl. 8. Lembah Bentuk muka bumi yang berupa cekungan di daratan disebut sebagai lembang. Biasanya memiliki udara yang lebih hangat dan dikelilingi oleh pegunungan maupun perbukitan. 9. Jurang Permukaan daratan yang berbentuk cekung juga bisa disebut jurang. Berbeda dengan lembah, jurang memiliki permukaan yang sempit dan biasanya diapit oleh tebing yang terjal. Jadi tidak bisa digunakan sebagai tempat pemukiman. 11. Ngarai Bentuk permukaan bumi yang lainnya adalah ngarai. Terbentuk dari lembah-lembah yang mengalami pengikisan air dalam kurun waktu yang lama sehingga membuat sisinya hampir tegak lurus. 11. Sungai Bagian daratan yang berbentuk cekung ini memiliki bentuk yang sangat panjang dan menjadi tempat aliran air dari hulu menuju hilir. 12. Danau Permukaan bumi yang juga memiliki bentuk cekung adalah danau. Berbeda dengan sungai, danau tidak memanjang tetapi berupa cekungan besar dan dikelilingi daratan. Umumnya daerah ini terisi oleh air tawar. Di Lautan Bagian paling banyak dari permukaan Bumi adalah perairan yang terdiri dari bentuk-bentuk perairan berikut. 1. Dangkalan atau paparan benua Salah satu bentuk permukaan bumi yang berupa wilayah perairan ini merupakan permukaan laut luas dengan kedalaman tidak lebih dari 200 meter. Bentuk muka bumi ini termasuk terusan atau kepanjangan dari bagian darat. Wilayah yang terendam air tidak terlalu dalam ini bisa digunakan untuk berenang atau snorkeling dengan cukup aman. 2. Punggung laut Bagian dari permukaan bumi yang termasuk perairan selanjutnya berupa permukaan yang menyerupai bukit tetapi berada di dalam laut. Bagian dari puncaknya tidak sampai muncul ke atas permukaan air. Jadi bagian ini hanya bisa dilihat di dalam atau di bawah permukaan air. 3. Ambang laut Permukaan bumi berupa perairan yang lainnya ada yang disebut ambang laut. Daerah ini merupakan daratan luas yang ada di laut dangkal dan menjadi pemisah antara dua laut dalam. 4. Gunung laut Sesuai dengan namanya, gunung laut merupakan permukaan bumi yang menonjol tinggi di dalam laut. Memiliki material vulkanik dan dapat mengalami erupsi seperti gunung di daratan. 5. Palung laut Bagian terdalam dari perairan Bumi adalah palung laut. Daerah ini bisa dikatakan sebagai jurang laut karena bentuknya yang memanjang ke bawah dengan bentuk seperti huruf V. 6. Lubuk laut atau beken Permukaan bumi selanjutnya adalah lubuk laut yang berupa cekungan besar dan sangat dalam. Bentuknya menyerupai lembah yang ada di daratan, tetapi beken berada di dalam laut. 7. Pulau karang Bentuk permukaan perairan yang terdiri dari batuan dan karang yang sangat banyak. Binatang-binatang yang sudah mati bertumpuk menjadi satu dan berubah menjadi pulau karang setelah proses yang sangat lama. Itulah beberapa bentuk muka bumi dan karakteristik masing-masing daerahnya yang berbeda satu dengan lainnya. Originally posted 2020-01-02 211235.
Bentuk muka bumi yang nyaris datar disebut Peneplain.. Kalau ngga salah ni ya,,,,,denudasi
Jakarta - Bentuk muka bumi adalah struktur dan relief pada permukaan bumi baik di daratan maupun di lautan. Permukaan bumi yang tidak rata ini disebabkan oleh gaya endogen dan eksogen. Tenaga endogen bersifat membangun dan berasal dari dalam perut bumi. Kemudian tenaga yang bersifat merusak yakni tenaga eksogen serta sumber tenaganya berasal dari udara, angin, suhu, hujan, dan lain sebagainya. Lirik Lagu Luka Lukaku - Langit Sore Lirik Lagu Sapu Nyere Pegat Simpai - Jawa Barat 40 Kata-Kata Romantis buat Pacar Kondisi tersebut yang menyebabkan bentuk permukaan bumi berubah-ubah dan pada akhirnya memberikan penampakan seperti saat ini. Proses-proses tersebut dikenal sebagai siklus geologi. Seperti yang telah disebut di atas, permukaan bumi pada dasarnya dibagi menjadi dua bentuk, yaitu daratan dan perairan. Adapun bentuk muka bumi daratan ada bermacam-macam. Berikut ini rangkuman tentang macam-macam bentuk rupa bumi di daratan yang perlu diketahui, seperti dilansir dari Senin 18/4/2022.Berita video momen pelatih klub di Brasil dipecat klubnya setelah melakukan aksi menanduk hakim garis wanita dalam sebuah pertandingan, Minggu 10/4/2022.GunungIlustrasi gunung. Credit adalah bentuk muka bumi yang menonjol tinggi ke atas seperti kerucut. Bentuknya yang menonjol tersebut menjadikan gunung mempunyai ketinggian yang lebih tinggi daripada wilayah daratan yang ada di sekitarnya. Ketinggian gunung ini berkisar ratusan hingga ribuan meter di atas permukaan air laut. Gunung memiliki tiga bagian pokok, yakni • Puncak gunung, yakni bagian atas dari gunung. • Lereng gunung, yakni bagian tengah dari gunung yang berupa sisi miring. • Kaki gunung, yakni bagian bawah gunung yang biasanya sudah dijadikan tempat pemukiman pegunungan. / KarlsenPegunungan mempunyai nama yang mirip dengan gunung. Hal ini memang pegunungan merupakan kumpulan dari beberapa gunung yang menyambung menjadi satu. Itulah mengapa, di pegunungan ini kita akan menjumpai banyak gunung. Namun, di pegunungan, tidak akan menjumpai gunung aktif. Hal itu karena pegunungan tidak mengalami erupsi. Pegunungan bisa terbentang panjang hingga ke wilayah lain. Pegunungan terjadi karena adanya proses lipatan dan patahan yang disebabkan oleh tenaga dari dalam bumi endogen. Pegunungan dibagi menjadi dua jenis, yakni pegunungan tinggi dan pegunungan rendah. Indonesia banyak memiliki pegunungan yang membentang di pulau-pulau besarnya, seperti Sulawesi, Sumatra, Jawa, dan Papua. Beberapa pegunungan yang ada di Indonesia antara lain pegunungan Bukit Barisan, Menoreh, Meratus, Jayawijaya, Barisan Sudirman, dan Kars perbukitan. Sumber PixabayPerbukitan adalah bentuk muka bumi yang tinggi memanjang dan terdiri atas bulit bukit dengan ketinggian antara 20-300m. Perbukitan ini menyerupai pegunungan, hanya tingkat ketinggiannya lebih rendah atau di bawah pegunungan. Beberapa contoh bukit ataupun perbukitan, yaitu Bukit Lebong Bengkulu, Bukit Tinggi Sumatra, dan Bukit Sumedang Jawa Barat.Dataran TinggiPemandangan udara diambil pada 16 Desember 2014 dari Auyantepui, salah satu dataran tinggi puncak terbesar di Dataran Tinggi Guiana, di Taman Nasional Canaima, Negara Bagian Bolivar, Wilayah Gran Sabana, Venezuela Tenggara. FEDERICO PARRA/AFPDataran tinggi atau disebut juga plato, merupakan tanah datar yang luas di daerah yang tinggi. Ketinggian relief ini sekitar 200 sampai meter di atas permukaan laut. Terbentuknya dataran tinggi akibat dari hasil erosi dan sedimentasi, ataupun bekas dari kaldera kawah gunung api luas yang tertimbun material gunung. Beberapa dataran tinggi di Indonesia antara lain • Dataran tinggi Gayo di Aceh. • Dataran tinggi Dieng di Jawa Tengah. • Dataran tinggi Malang di Jawa RendahIlustrasi dataran rendah. Photo by Magda Ehlers from PexelsDataran rendah adalah bagian dari permukaan bumi yang datar dan rendah dengan ketinggian nya 0-200 meter di atas permukaan laut. Dataran rendah biasanya tanahnya subur dan merupakan pusat pemukiman penduduk. Contoh dataran rendah di Indonesia • Dataran rendah Surakarta. • Dataran rendah pantai Utara Jawa. • Dataran rendah pantai Timur juga merupakan satu di antara bentuk relief permukaan daratan berupa cekungan atau dataran yang rendah. Lembah adalah dataran rendah yang berada di sekitar perbukitan atau pegunungan. Sela-sela yang ada di kaki perbukitan atau pegunungan ini disebut dengan lembah. Jadi, lembah merupakan dataran rendah yang dikelilingi oleh perbukitan/ pegunungan atau kaki perbukitan/pegunungan. Lembah banyak digunakan sebagai tempat pemukiman masyarakat. Hal itu karena mempunyai ketinggian yang rendah maka udara yang ada di lembah ini bersifat lebih hangat daripada di perbukitan yang wilayahnya lebih tinggi. Contoh lembah yang ada di Indonesia • Lembah Baliem Papua • Lembah Bada Sulawesi Tengah • Lembah Anai Sumatera Barat • Lembah Ngarai Sianok Sumatra Sumber Kemdikbud
Bumi adalah sebuah planet yang sangat istimewa, dimana planet ini dapat dihuni oleh makhluk hidup. Planet Bumi mempunyai banyak sekali sumber daya alam baik yang dapat diperbaharui maupun tidak. Kita sebagai manusia dalam hidup selalu memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Bumi. Hal ini membuat kita perlu untuk mengenal Bumi lebih dalam, termasuk juga mengenai bentuk- bentuk permukaan Bumi. Hal ini akan sangat bermanfaat bagi kita untuk mengetahui apa saja bentuk dari permukaan Bumi atau Kerak Bumi pada dasarnya dibagi menjadi dua bentuk yang berbeda. Bentuk atau rupa permukaan Bumi adalah berupa daratan dan perairan. Hal ini juga bisa kita lihat dari warna permukaan Bumi, yang mana terdiri dari warna biru serta putih. Warna biru yang dominan ada di permukaan Bumi menggambarkan perairan dan selebihnya adalah daratan baca ekosistem darat. Bentuk dari perairan bisa bermacam- macam seperti samudera, macam-macam laut, sungai baca ekosistem sungai, macam-macam danau dan lain sebagainya. Namun siapa sangka ternyata ada pula bentuk perairan yang tidak selamanya berupa kubangan air, namun berbentuk padatan, yakni berupa salju atau es baca hujan es. Selain perairan, ternyata daratan pun juga berbeda- beda bentuknya. Kita mengetahui bahwa bentuk daratan di Bumi ini beraneka ragam, baik tinggi rendahnya maupun yang lainnya. Dari rupa- rupa bentuk permukaan Bumi inilah kita akan mengupasnya lebih detail, agar kita lebih mengetahui lebih dalam mengenai bentuk permukaan Permukaan Bumi DaratanDaratan merupakan bentuk permukaan Bumi yang paling akrab dengan manusia. bagaimana tidak? Daratan merupakan temoat tingal manusia, tempat manusia tidur dan menjalankan aktivitasnya sehari- hari. Bahkan tidak hanya manusia saja, namun juga sebagian besar jenis binatang dan juga tumbuh- tumbuhan. Jadi jika tidak ada daratan, sepertinya mustahil makhluk hidup akan bertahan hidup lama. Daratan di Bumi berupa pulau- pulau. Pulau- pulau yang besar atau yang berdekatan, dijadikan satu kelompok yang disebut benua. Ada setidaknya 6 benua di dunia ini, yakni Benua Asia, Afrika baca negara-negara di Afrika dan ibukotanya, Amerika, Eropa, Australia dan Antartika. Namun diantara 6 benua tersebut, benua Antartika masih belum dijadikan tempat hunian manusia dan makhluk hidup lainnya karena disana hanya terdiri atas es dan mempunyai suhu yang sangat daratan mempunyai bentuk permukaan yang berbeda- beda. Tentu kita sudah mengetahui sebelumnya jika di daratan kita dapat menjumpai dataran rendah, dataran tinggi, gunung, bukit, jurang, dan sebagainya. Itu semua termasuk dalam keanekaragaman bentuk permukaan Bumi. Untuk lebih jelasnya kita akan bahas sebagai berikutDataran Tinggi Bentuk permukaan daratan yang pertama adalah dataran tinggi. Sesuai dengan namanya, yang dimaksud datanran tinggi adalah bagian daratan yang mempunyai ketinggian lebih daripada daerah di sekitarnya. Ketinggian yang dimiliki oleh dataran tinggi sekitar ratusan hingga ribuan meter di atas permukaan air laut baca ekosistem air laut. Dataran tinggi di dunia ini banyak sekali, bahkan di Indonesia pun juga banyak. Beberapa contoh dataran tinggi di dunia adalah Dataran Tinggi Dieng di Indonesia, Dataran Tinggi Deken di India, Dataran Tinggi Patagonia, Dataran Tinggi Guyana, dan lain dataran tinggi, ada juga bentuk permukaan Bumi yang disebut dengan Plato. Plato merupakan daerah yang menjorok ke atas lebih tinggi dari daerah sekitarnya yang dipuncaknya bersifat datar disebut. Plato ini bisa berada di dataran tinggi maupun berada di dataran rendah. Sehingga plato yang tinggi dan mempunyai puncak berbentuk datar ini akan sangat baik apabila digunakan sebagai altar atau panggung apabila ada sebuah pertunjukkan. Plato yang mempunyai puncak datar ini terlihat unik apabila dibandingkan dengan kenampakan alam lainnya yang ada di permukaan rendahApabila kita mengenal dataran tinggi maka ada pula yang disebut dengan dataran rendah. Dataran rendah merupakan bagian permukaan Bumi yang mempunyai ketinggian yang lebih rendah daripada aderah yang ada di sekitarnya. Ketinggian dataran rendah ini antara 0 hingga 200 meter di atas permukaan air laut. Dataran rendah seringkali dipih untuk digunakan sebagai tempat pemukiman manusia, karena dataran rendah ini sangat cocok. Selain karena kontur tanahnya yang datar, dataran rendah sebagian besar wilayahnya memiliki tanah yang subur, sehingga cocok digunakan untuk bercocok tanam. Dataran rendah yang berada di Indonesia diantaranya adalah Dataran Rendah Solo dan Dataran Rendah Pantai Utara KontinentalMirip seperti dataran rendah, selanjutnya kita menemui sebuah depresi kontinental. Apabila dataran rendah mempunyai ketinggian minimum 0 meter diatas permukaan air laut, justru depresi kontinental ini ketinggiannya dibawah permukaan air laut. Sehingga dapat dikatakan bahwa depresi kontinental merupakan bagian dari daratan yang ketinggiannya dibawah permukaan air laut. Contoh depresi kontinental yang ada di dunia adalah di Amsterdam, Belanda yang dibangun di bawah permukaan air laut untuk membendung teluk. Terkadang depresi kontinental ini tidak terlihat dari daratan karena tertutup oleh air permukaan Bumi di daratan yang selanjutnya adalah gunung. Mengenai gunung, pasti kita sudah pernah mengenalnya lebih dulu. Gunung juga banyak kita temui di sekitar kita, yakni di Indonesia. Indonesia mempunyai banyak sekali gunung, sehingga tidak sulit untuk menemukannya. Gunung merupakan tonjolan yang ada di permukaan Bumi. Karena gunung merupakan tonjolan, maka gunung mempunyai ketinggian yang lebih tinggi daripada wilayah daratan yang ada di sekitarnya. Ketinggian gunung ini antara ratusan hingga ribuan meter di atas permukaan air laut. Gunung memiliki tiga bagian pokok, yakni Puncak gunung, yakni bagian atas dari gunungLereng gunung, yakni bagian tengah dari gunung yang berupa sisi miringKaki gunung, yakni bagian bawah gunung yang biasanya sudah dijadikan tempat pemukiman aktivitasnya, gunung dibagi menjadi dua macam, yakni gunung yang bisa mengalami erupsi atau gunung aktif dan juga gunung yang tidak mengalami erupsi atau gunung pasif. Adapun penjelasan dari masing- masing gunung tersebut adalah sebagai berikutGunung aktifGunung aktif kita kenal sebagai gunung berapi, yakni gunung yang masih bisa mengalami erupsi. Erupsi baca erupsi linear sendiri merupakan proses pengeluaran material- material yang terkandung di dalam perut bumi melalui sebuah saluran yang menyerupai pipa yang ada di perut gunung. Erupsi baca erupsi sentral pada gunung berapi ini bisa terjadi dalam suatu periode, misalnya gunung berapi yang mengalami erupsi empat tahun sekali. Dalam periode erupsi ini, setian gunung berapi mempunyai periode yang berbeda- peristiwa erupsi ini akan banyak dampak yang ditimbulkan, baik dampak positif maupun negatif. Namun kebanyakan dampak yang terjadi adalah dampak negatif. Beberapa erupsi baca erupsi eksplosif dan efusif menjadi sebuah bencana alam yang dasyat dan bahkan menghilangkan nyawa banyak orang, namun beberapa erupsi tidak terlalu berbahaya. Hal ini tergantung pada besar kecilnya erupsi yang terjadi. Indonesia sendiri sudah terlalu sering mengalami erupsi gunung berapi, sehingga bukan merupakan hal yang baru lagi. Beberapa gunung aktif dan sering mengalami erupsi di Indonesia antara lain Gunung Merapi, Gunung Kelud, Gunung Sinabung, Gunung Bromo dan lain Tidak AktifGunung tidak aktif adalah oposisi dari gunung aktif. Gunung tidak aktif ini juga sering disebut sebagai gunung mati. Gunung tidak aktif adalah gunung yang sudah tidak mengalami erupsi lagi, sehingga tidak mengeluarkan material- material vulkanik yang ada di dalamnya. Gunung menjadi tidak aktif karena disebabkan oleh beberapa faktor. Gunung yang tidak aktif pada awalnya ada yang merupakan gunung aktif dan kemudian mati, maupun memang merupakan gunung mati pada awal kemunculannya. Contoh gunung yang tidak aktif yang ada di Indonesia adalah Gunung Merbabu, dan Gunung Tangkuban permukaan Bumi di daratan yang selanjutnya adalah pegunungan. Pegunungan mempunyai nama yang mirip dengan gunung bukan? Hal ini memang pegunungan merupakan kumpulan dari beberapa gunung yang menyambung menjadi satu. Sehingga di pegunungan ini kita akan menjumpai banyak gunung. Namun di pegunungan, kita tidak akan menjumpai gunung aktif, karena pegunungan tidak mengalami erupsi. Pegunungan bisa terbentang panjang hingga ke wilayah lain. Pegunungan dibagi menjadi dua jenis, yakni pegunungan tinggi dan juga pegunungan rendah. Untuk penjelasan masing- maisng pegunungan adalah sebagai berikutPegunungan tinggiJenis pegunungan yang pertama adalah pegunungan tinggi. pegunungan tinggi merupakan pegunungan yang memiliki ketinggian hingga mencapai lebih dari meter di atas permukaan air laut. Ada contoh pegunungan tinggi di Benua Asia yang sangat terkenal, yakni Pegunungan rendahSelain pegunungan tinggi, ada jenis pegunungan yang lainnya yakni pegunungan rendah. Sesuai dengan namanya, pegunungan rendah dan pegungan tinggi yang membedakan keduanya adalah ketinggian yang dimilikinya. Pegunungan rendah mempunyai ketinggian antara 500 meter hingga meter di atas permukaan air dan PerbukitanRelief dari permukaan Bumi atau daratan yang selanjutnya adalah bukit atau perbukitan. Sama seperti gunung dan pegunungan, bukit juga merupakan tonjolan yang ada di permukaan daratan, sehingga bukit mempunyai ketinggian yang lebih tinggi daripada daerah yang ada di sekitarnya. Perbedaan bukit/ perbukitan dengan gunung/ pegunungan adalah ketinggiannya dan juga statusnya. Perbukitan atau bukit tidak setinggi gunung, dan biasanya tidak terlalu besar juga. Kemudian, bukit juga tidak bisa mengalami erupsi seperti gunung. Bukit- bukit yang berjumlah lebih dari satu dan berjajar disebut dengan perbukitan. Biasanya bukit mempunyai ketinggian antara 200 hingga 500 meter di atas permukaan air laut. Bukit biasanya mempunyai udara yang sejuk dan juga pemandangan yang indah, sehingga wilayah perbukitan banyak difungsikan sebagai tempat berupa tonjolan, selanjutnya bentuk relief permukaan daratan berupa cekungan atau dataran yang rendah, salah satunya adalah lembah. Lembah merupakan dataran rendah yang berada di sekitar perbukitan atau pegunungan. Sela- sela yang ada di kaki perbukitan atau pegunungan ini disebut dengan lembah. Dengan kata lain lembah merupakan dataran rendah yang dikelilingi oleh perbukitan/ pegunungan atau kaki perbukitan/ pegunungan. Lembah banyak digunakan sebagai tempat pemukiman masyarakat, oleh karena mempunyai ketinggian yang rendah, maka udara baca polusi udara yang ada di lembah ini bersifat lebih hangat daripada di perbukitan yang wilayahnya lebih lembah, bentuk permukaan daratan berupa cekungan adalah jurang. Tidak seperti lembah yang biasanya landai dan luas, jurang bersifat lebih cekung, sempit, dan diapit oleh tebing- tebing yang sangat terjal. Jurang mempunyai kedalam yang sangat dalam. Dasar jurang biasanya berupa sungai baca manfaat sungai atau hutan baca jenis hutan berdasar tinggi tempatnya. Jurang merupakan salah satu relief Bumi yang berbahaya, karena apabila ada kecelakaan dam masuk jurang maka kebanyakan akan beberapa bentuk permukaan Bumi yang berupa daratan. Daratan yang menjadi tempat hidup manusia dan sebagian besar binatang juga tumbuh- tumbuhan mempunyai banyak bentuk yang berbeda. Hal ini akan membuat keadaanya berbeda- beda pula. Oleh karena karekatristik misalnya suhu udara dan kecukupan sinar matahari juga berbeda, maka binatang dan tumbuh- tumbuhan yang cocok juga berbeda. Misalnya tumbuhan yang bisa tumbuh di dataran tinggi akan berbeda dengan tumbuhan yang bisa tumbuh di dataran Permukaan Bumi PerairanPerairan meliputi sebagian besar dari permukaan Bumi. Maka dari itulah Bumi menjadi planet baca planet di tata surya yang ideal sebagai tempat atau hunian makhluk hidup. Hal ini karena sifat air yang sangat penting bagi kehidupan makhluk hidup. Perairan meliputi 2/3 dari permukaan Bumi. Meski manusia hidup di daratan, namun kenyataan mengatakan bahwa Bumi lebih banyak berupa perairan daripada daratan. Adapun bentuk- bentuk permukaan Bumi yang berupa perairan terbagi- bagi atas beberapa macam rupa, antara lain adalahDangkalan atau Paparan BenuaBentuk permukaan Bumi yang berupa perairan, yang pertama adalah dangkalan atau paparan benua. Yang dimaksud dengan dangkalan atau paparan Benua adalah permukaan laut yang luas dan juga memiliki kedalaman kurang dari 200 meter. Bentuk permukaan Bumi berupa perairan yang satu ini merupakan kepanjangan dari daratan pulau maupun benua. Oleh karena kedalamannya yang hanya sedikit, maka wilayah dangkalan ini sangat pas untuk sekedar berenang atau snorkeling. Di wilayah Indonesia sendiri kita dapat menemui jenis permukaan yang seperti ini, yakni dangkalan Sunda paparan Sunda dan dangkalan LautBentuk perairan yang selanjutnya adalah punggung laut. Punggung laut juga merupakan bagian dari perairan. Punggung laut merupakan bentuk permukaan laut yang menyerupai sebuah bukit. Bukit sendiri merupakan bagian yang menonjol lebih tinggi daripada bagian yang lainnya. Sehingga punggung laut merupakan bukit yang berada di dalam laut. Meski demikian punggung laut ini tidak sampai muncul di permukaan laut, dan kita tidak bisa melihatnya dari LautSelain dangkalan dan juga punggung laut, selanjutnya ada ambang laut. Ambang laut merupakan bagian dari bentuk permukaan Bumi berupa perairan. Yang dimaksud dengan ambang laut adalah permukaan daratan laut dangkal dan juga sebagai pemisah dua buah lautan yang dalam. Ada ambang laut yang terkenal di dunia ini, yakni ambang laut Sulu dan juga ambang laut LautSetelah kita membicarakan mengenai punggung laut dan juga ambang laut, masih ada bentukan lain dari permukaan Bumi berupa perairan, yakni gunung laut. Sama seperti punggung laut, bahwa gunung laut ini mirip gunung yang ada di daratan, namun letaknya ada di bawah laut. Sama seperti gunung yang ada di daratan, gunung laut ini ada yang aktif dan ada juga yang tidak aktif. Gunung laut baca bahaya gunung api bawah laut yang aktif, artinya gunung laut ini dapat mengalami erupsi sewaktu- waktu. Gunung laut yang masih aktif ada juga di wilayah Indonesia. Gunung laut yang masih aktif di Indonesia adalah Anak Gunung Krakatau yang ada di selat Sunda, yang memisahkan antara Pulau Jawa dan Juga Pulau Sumatera. Dahulu Gunung Karakatau yang juga ada di Selat Sunda mengalami erupsi atau letusan dan telah mengakibatkan banyak kerusakan yang terjadi. Gunung Krakatau ketika mengalami erupsi telah menyebabkan tsunami yang terjadi di wilayah lautan LautSelanjutnya ada palung laut. Palung laut juga merupakan relief yang ada di daratan, namun letaknya ada di dalam lautan. Apabila kita di dataran mengenal yang namanya jurang, maka dilautan pun kita mengenal palung laut. Palung laut menyerupai sebuah jurang baca jurang terdalam di dunia yang ada di dalam laut. Seperti halnya jurang yang ada di daratan, palung laut adalah lubang yang sangat dalam dan diapit oleh dinding yang sempit dan curam. Palung laut memanjang ke bawah dan menyerupai huruf V. Selain itu palung laut juga merupakan titik yang paling dalam yang ada di Bumi. Titik- titik paling rendah yang ada di Bumi ini berada di palung- palung Samudera. Ada banyak sekali palung yang ada di dunia ini, dan palung terdalam sekaligus menjadi titik terendah di Bumi ini terletak di Palung Mariana yang ada di wilayah samudera Laut atau BekenLubuk laut juga dikenal dengan nama beken. Lubuk laut juga merupakan bentuk permukaan Bumi yang berupa dimaksud dengan lubuk laut adalah permukaan laut yang memiliki bentuk sebagai cekungan besar dan juga lebar. Lubuk laut atau beken ini juga mempunyai kedalaman yang sangat dalam. Lubuk laut atau beken ini juga menyerupai salah satu bentuk relief permukaan Bumi di daratan, yakni yang kita kenal sebagai lembah. Sehingga yang dimaksud dengan lubuk laut adalah lembah yang terdapat di dalam KarangBentuk permukaan Bumi berupa perairan yang selanjutnya adalah pulau karang. Pulau karang adalah bentuk permukaan laut yang berbentuk seperti halnya pulau yang terdiri atas batuan dan juga karang yang berjumlah sangat banyak. Batuan- batuan karang ini terbentuk atas binatang- binatang yang sudah mati dan bertumpuk menjadi satu. Karena jasad binatang- binatang ini sangat banyak, akibat peran waktu yang sangat lama, pada akhirnya jasad binatang ini mengeras dan berubah menjadi beberapa contoh permukaan Bumi yang berupa perairan. Ada banyak sekali bukan? Dengan membaca penjelasan yang telah dipaparkan, kita bisa mengetahui bahwa yang ada di dalam laut ini ada bentuknya bermacam-macam, dengan kedalaman dan dinding yang berbeda- beda. Di dalam lautan kita juga dapat menemukan relief yang sama seperti yang ada di daratan. Namun yang telah kita paparkan di atas adalah bentuk perairan yang berupa air baca jenis air. Selain bentuk kubangan air dan apa- apa saja yang ada di dalamnya kita juga harus mengetahui bahwa perairan juga mempunyai bentuk padatan, yakni berupa salju maupun es. Salju atau es ini merupakan air yang telah membeku karena suhu dingin yang ada di sekitarnya. Salju ini dapat turun di daerah yang mempunyai iklim sub tropis baca iklim di Indonesia. Untuk salju yang ada setiap hari, kita dapat menemukannya di puncak- puncak gunung tertinggi, dan juga di kutub- kutub Bumi. Bumi mempunyai kutub utara dan kutub salatan. Kedua kutub ini diliputi oleh saju dan juga es dari lautan yang membeku. Oleh karena itulah daerah kutub ini tidak digunakan sebagai pemukiman manusia karena suhunya yang sangat dingin. Dan di kitub ini hanya ada beberapa jenis tumbuhan dan binatang yang bisa bertahan hidup.
bentuk muka bumi yang nyaris datar disebut